Nissan LEAF – Sang Pionir EV Debut Kembali

Masihkah Anda mengingat ada mobil EV produksi massal yang pernah berkeliaran di jalan sebelum viral mobil EV dari merk Tesla? Yup, jawabannya adalah Nissan LEAF, sebuah mobil yang menggunakan tenaga dari sebuah baterai Lithium-Ion yang dikembangkan pabrikan Nissan pada tahun 2010. Di saat mobil hatchback pada saat itu menggunakan mesin dengan bahan bakar bensin gasoline. Mobil LEAF hadir dengan menggunakan sebuah sistem mesin yang amat ramah lingkungan dengan target zero carbon emission. Mobil ini sangat digemari para Car Enthusiast. Terutama yang menyukai segala sesuatu yang berkaitan dengan teknologi hijau disamping karena praktikalitas dari mobil ini.

Hanya saja mobil ini tidak begitu terdengar karena mobil dengan teknologi EV masih belum tren saat itu di Indonesia. Sehingga mobil ini sempat vakum di Indonesia selama beberapa waktu. Sekarang di tahun 2020-an tren mobil EV mulai hangat dan viral dengan munculnya berbagai mobil dengan teknologi EV berasal dari berbagai pabrikan mobil. Tidak ingin kehilangan momentum. Akhirnya Nissan memulai debut dari Nissan LEAF yang sempat terlupakan di benak masyarakat Indonesia dengan desain futuristik yang lebih fresh. Maka Nissan tak segan-segan meluncurkan Nissan LEAF 2025 dengan berbagai peningkatan di berbagai aspek dan memulai debutnya kembali di Indonesia.

Dimensi

Nissan LEAF memiliki panjang 4.480 mm, lebar 1.790 mm dan tinggi 1.540 mm dengan jarak sumbu roda berkisar 2.700 mm. Ukuran jarak pijak depan 1.530 mm dan jarak pijak belakang 1.545 mm dengan jarak ground clearance minimum 150 mm. Mobil EV ini memiliki bobot 1.523 kg.

Ingin Mengetahui Informasi Tentang Otomotif Lainnya: Mini Electric: Mobil Masa Depan yang Memadukan Kepraktisan dan Kesehatan Lingkungan

Mesin

Nissan LEAF 2025 menggunakan synchronous motor dengan kode motor EM57. Yang menghasilkan tenaga 150 PS pada 3283 – 9795 RPM dan torsi 320 Nm pada 0 – 3283 RPM. Dengan menggunakan motor listrik ini, LEAF dapat melaju dari 0 – 100 km dalam 7,9 detik. Untuk mobil LEAF yang dijual di Indonesia, pengecasan AC Charging menggunakan tipe 2. Pengisian daya hingga penuh dengan pengisi daya portable (3.3 Kw) membutuhkan waktu 12 hingga 15 jam. Sedangkan dengan menggunakan pengisi daya Home Charger (AC 7,4 Kw) membutuhkan waktu 5 hingga 7 jam. Dalam keadaan penuh, mobil ini dapat menempuh jarak maksimal berkisar 311 km. Untuk kapasitas baterainya sendiri sebesar 40 kWh dengan jenis baterai Lithium Ion.

Chassis

Mobil Nissan LEAF ini menggunakan sistem penggerak roda depan. Dengan suspensi MacPherson strut dan suspensi belakang menggunakan Torsion Beam. Kombinasi suspensi ini membuat LEAF sangat cost efficient dan cukup untuk penggunaan dalam perkotaan.

Ingin Mengetahui Informasi Tentang Otomotif Lainnya: oto-maz.com

Untuk sistem pengereman bagian depan mobil LEAF terbaru ini menggunakan Ventilated Disc Brake. Sedangkan pada bagian belakang menggunakan Disc Brake. Velg yang digunakan mobil ini adalah berbahan Alloy dengan ukuran 17×6,5 J. Ban yang digunakan mobil ini adalah 215/50R17.

Transmisi

Transmisi yang digunakan pada mobil Nissan LEAF terbaru ini menggunakan single speed automatic dengan teknologi gear reduction. Teknologi gear reduction sendiri umum ditemui pada mobil EV.

Interior

Nissan LEAF memiliki interior yang cukup memanjakan para pengendara mobil EV ini dengan desain yang futuristik. Pada bagian spidometernya sudah menggunakan layar digital TFT 7″ yang menampilkan informasi yang penting termasuk indikator daya baterai. Mobil ini sudah menggunakan Electric Parking Brake sehingga untuk melakukan rem tangan, Anda hanya perlu menggunakan dua jari saja. Mobil ini juga dilengkapi dengan Keyless Entry & Start/Stop Engine Button yang memungkinkan Anda menyalakan mobil dengan hanya menekan tombol Start/Stop. Untuk bagian belakang terdapat bagasi seluas 435 liter dengan bangku bagian belakang yang bisa dilipat. Menjadikan mobil ini sangat praktis dan dapat dibawa kemana saja.

Eksterior

Pada bagian headlight dan tail lights pada Nissan LEAF ini mengusung desain bentuk Boomerang dengan menggunakan lampu LED. Sehingga mobil Nissan ini tampak elegan dan sporty di waktu yang bersamaan.

Silahkan Cek Juga: Toyota GR86 – Raja Drift Kembaran BRZ

Dengan desain baru front grille dari Nissan LEAF ini, membuat tampilan mobil ini walau minimalis tapi terlihat begitu stylish. Dengan opsi two tone pada mobil ini, menambah nilai kegantengan pada mobil listrik yang satu ini. Tak lupa juga, bentuk aerodinamik yang dirancang oleh Nissan ini akan menambah performa dan efisiensi dalam berkendara.

Safety

Nissan LEAF ini sudah menggunakan fitur keselamatan pengereman. Seperti Anti-Lock Braking System (ABS), Electronic Brakeforce Distribution (EBD), dan Brake Assist (BA). Pada tempat duduk bagian depan, Nissan menyematkan teknologi Pretensioner and Load Limiter Seatbelts. Teknologi ini akan menyesuaikan sealt belt pada jok bagian depan menyesuaikan bentuk tubuh penumpang. Kemudian menarik tubuh penumpang ke sandaran jok ketika terjadi kecelakaan dan kantong airbag aktif. Setelah kantong airbag mengembang maka seatbelt akan mengendur untuk mengurangi cidera pada penumpang.

Mobil ini sudah dilengkapi dengan SRS Airbag yang diletakkan di 6 titik pada bagian mobil. 2 di bagian depan dan 4 di bagian pintu mobil untuk mengurangi dampak dari kecelakaan.

Harga

Nissan LEAF ini memiliki 2 varian yaitu One-Toned dan Two-Toned. Ada 5 varian warna untuk LEAF One-Toned yakni Blue Pearl, Flame Red, Gun metallic, Pearl Black dan Storm White. Sedangkan untuk varian Two-Toned . Tersedia 5 varian warna yakni Blade Grey, Ceramic Grey, Magnetic Blue, Magnetic Red dan Storm White. Kelima varian warna tersebut disandingkan dengan atap mobil dengan warna Pearl Black.

Untuk harga resmi terkini dari mobil Nissan LEAF ini dapat Anda simak dibawah ini:

• Nissan LEAF One-Toned = Rp 738.000.000
• Nissan LEAF Two-Toned = Rp 740.000.000

Sekian ulasan mengenai mobil Nissan LEAF, sang pionir mobil EV pabrikan Nissan yang debut kembali dengan totalitas. Silahkan drop by ke intipotomotif.com jika Anda ingin mengetahui tentang seluk beluk otomotif.